Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum yang baru saja diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Kurikulum ini menganut prinsip merdeka belajar, yaitu memberikan kebebasan kepada siswa untuk memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Kurikulum Merdeka juga menekankan pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan memecahkan masalah.
Bahasa Arab merupakan salah satu mata pelajaran yang termasuk dalam Kurikulum Merdeka. Pembelajaran bahasa Arab di SMP bertujuan untuk mengembangkan kompetensi siswa dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Arab, baik lisan maupun tulisan. Selain itu, pembelajaran bahasa Arab juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Islam dan budaya Arab kepada siswa.Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP disusun berdasarkan prinsip-prinsip tersebut. Kurikulum ini memberikan keleluasaan kepada guru untuk memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan konteks kelas dan kebutuhan siswa. Guru juga diberikan kebebasan untuk mengembangkan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif.
Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP. Kami akan menjelaskan tentang struktur RPP, komponen-komponen RPP, dan cara menyusun RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP.
RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP
Berikut ini adalah 9 poin penting tentang RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP:
- Struktur RPP fleksibel
- Komponen RPP esensial
- Guru bebas memilih materi
- Metode pembelajaran kreatif
- Fokus pada keterampilan berpikir
- Pembelajaran berbasis proyek
- Penilaian autentik
- Refleksi guru berkala
- Kolaborasi dengan orang tua
Dengan mengikuti poin-poin penting tersebut, guru dapat menyusun RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP yang efektif dan berpihak pada siswa.
Struktur RPP Fleksibel
Struktur RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP fleksibel, artinya guru diberikan kebebasan untuk menentukan struktur RPP yang sesuai dengan konteks kelas dan kebutuhan siswa. Struktur RPP yang fleksibel ini memungkinkan guru untuk:
- Mengadaptasi RPP dengan kondisi kelas
Guru dapat menyesuaikan struktur RPP dengan karakteristik siswa, jumlah siswa, dan kondisi kelas.
- Menyesuaikan RPP dengan materi pembelajaran
Guru dapat memilih dan menyusun materi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kompetensi dasar yang ingin dicapai.
- Mengembangkan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif
Guru dapat memilih dan mengembangkan metode pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar siswa dan materi pembelajaran.
- Melakukan penilaian autentik
Guru dapat memilih dan mengembangkan teknik penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kompetensi dasar yang ingin dicapai.
Dengan struktur RPP yang fleksibel, guru dapat menyusun RPP yang efektif dan berpihak pada siswa. Struktur RPP yang fleksibel ini juga memungkinkan guru untuk mengembangkan kreativitas dan inovasinya dalam mengajar.
Komponen RPP Esensial
Komponen RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP esensial, artinya komponen-komponen tersebut harus ada dalam setiap RPP. Komponen-komponen RPP esensial tersebut adalah:
- Tujuan pembelajaran
Tujuan pembelajaran merupakan rumusan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh siswa setelah mengikuti proses pembelajaran.
- Materi pembelajaran
Materi pembelajaran merupakan bahan ajar yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
- Metode pembelajaran
Metode pembelajaran merupakan cara yang digunakan untuk menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa.
- Media pembelajaran
Media pembelajaran merupakan alat bantu yang digunakan untuk mempermudah penyampaian materi pembelajaran kepada siswa.
Selain komponen-komponen esensial tersebut, RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP juga dapat memuat komponen-komponen tambahan, seperti kegiatan pembelajaran, penilaian, dan refleksi. Komponen-komponen tambahan tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan guru dan siswa.
Guru Bebas Memilih Materi
Dalam Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP, guru diberikan kebebasan untuk memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan konteks kelas dan kebutuhan siswa. Guru dapat memilih materi pembelajaran dari berbagai sumber, seperti buku teks, modul ajar, jurnal ilmiah, dan internet. Guru juga dapat mengembangkan materi pembelajaran sendiri.
- Materi pembelajaran yang dipilih harus sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kompetensi dasar yang ingin dicapai.
Guru harus memastikan bahwa materi pembelajaran yang dipilih relevan dengan tujuan pembelajaran dan kompetensi dasar yang ingin dicapai.
- Materi pembelajaran yang dipilih harus bermakna dan kontekstual.
Guru harus memilih materi pembelajaran yang bermakna dan kontekstual bagi siswa. Materi pembelajaran yang bermakna adalah materi pembelajaran yang berhubungan dengan kehidupan nyata siswa, sedangkan materi pembelajaran yang kontekstual adalah materi pembelajaran yang sesuai dengan lingkungan dan budaya siswa.
- Materi pembelajaran yang dipilih harus menantang tetapi tidak terlalu sulit.
Guru harus memilih materi pembelajaran yang menantang tetapi tidak terlalu sulit bagi siswa. Materi pembelajaran yang terlalu sulit dapat membuat siswa frustasi dan tidak bersemangat belajar, sedangkan materi pembelajaran yang terlalu mudah dapat membuat siswa bosan dan tidak tertantang.
- Materi pembelajaran yang dipilih harus bervariasi.
Guru harus memilih materi pembelajaran yang bervariasi agar siswa tidak merasa bosan. Materi pembelajaran yang bervariasi dapat berupa teks, gambar, video, audio, dan aktivitas.
Dengan kebebasan memilih materi pembelajaran, guru dapat menyusun pembelajaran yang lebih efektif dan berpihak pada siswa. Guru dapat memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa, minat siswa, dan kebutuhan siswa.
Metode Pembelajaran Kreatif
Dalam Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP, guru diberikan kebebasan untuk mengembangkan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Metode pembelajaran kreatif adalah metode pembelajaran yang dapat merangsang kreativitas siswa dan membuat siswa lebih aktif dalam belajar. Metode pembelajaran kreatif dapat berupa:
- Metode pembelajaran berbasis proyek.
Metode pembelajaran berbasis proyek adalah metode pembelajaran yang berpusat pada siswa. Dalam metode pembelajaran ini, siswa diberikan proyek untuk dikerjakan secara mandiri atau berkelompok. Proyek tersebut harus terkait dengan materi pembelajaran yang sedang dipelajari.
- Metode pembelajaran berbasis masalah.
Metode pembelajaran berbasis masalah adalah metode pembelajaran yang menantang siswa untuk memecahkan masalah. Dalam metode pembelajaran ini, siswa diberikan masalah untuk dipecahkan secara mandiri atau berkelompok. Masalah tersebut harus terkait dengan materi pembelajaran yang sedang dipelajari.
- Metode pembelajaran kooperatif.
Metode pembelajaran kooperatif adalah metode pembelajaran yang menekankan pada kerja sama antara siswa. Dalam metode pembelajaran ini, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil. Setiap kelompok diberi tugas untuk dikerjakan secara bersama-sama.
- Metode pembelajaran discovery learning.
Metode pembelajaran discovery learning adalah metode pembelajaran yang menekankan pada penemuan siswa. Dalam metode pembelajaran ini, siswa diberi kesempatan untuk menemukan konsep atau pengetahuan baru melalui kegiatan eksplorasi dan investigasi.
Dengan menggunakan metode pembelajaran yang kreatif, guru dapat membuat pembelajaran lebih menarik dan bermakna bagi siswa. Metode pembelajaran yang kreatif dapat membantu siswa mengembangkan kreativitas, keterampilan berpikir kritis, dan keterampilan memecahkan masalah.
Fokus pada Keterampilan Berpikir
Kurikulum Merdeka menekankan pada pengembangan kompetensi siswa dalam empat aspek, yaitu kompetensi spiritual, sosial, personal, dan akademik. Untuk mencapai kompetensi akademik, siswa perlu memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif (4C).
Keterampilan berpikir kritis adalah kemampuan untuk menganalisis informasi, mengevaluasi argumen, dan membuat keputusan. Keterampilan berpikir kreatif adalah kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan solusi-solusi inovatif. Keterampilan berpikir komunikatif adalah kemampuan untuk menyampaikan ide-ide dan informasi secara jelas dan persuasif. Keterampilan berpikir kolaboratif adalah kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
Dalam RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka, guru harus memasukkan kegiatan-деятельность yang dapat mengembangkan 4C siswa. Misalnya, guru dapat meminta siswa untuk menganalisis teks bahasa Arab, membuat puisi atau cerita pendek, melakukan presentasi, atau bekerja sama dalam proyek kelompok.
Dengan demikian, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka dapat membantu siswa mengembangkan kompetensi berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif, serta mencapai kompetensi akademik yang optimal.
Selain 4C, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka juga harus memperhatikan pengembangan karakter siswa. Guru harus memasukkan kegiatan-деятельность yang dapat menanamkan nilai-nilai karakter, seperti kejujuran, tanggung jawab, kedisiplinan, dan kerja keras.
Pembelajaran Berbasis Projek
Pembelajaran Berbasis Projek (Project Based Learning/PBL) adalah model belajar yang berpusat pada siswa, di mana siswa secara aktif dan kreatif mencari solusi terhadap permasalahan nyata dan bermakna dalam kurun waktu tertentu.
Dalam PBL, guru berperan sebagai fasilitator dan pembimbing, sedangkan siswa berperan aktif dalam:
- Mengidentifikasi masalah atau tantangan yang ingin dipecahkan.
- Merancang dan merencanakan project.
- Melakukan investigasi dan mengumpulkan data.
- Menganalisa dan mensintesis informasi.
- Mengembangkan solusi atau produk.
- Mengomunikasikan hasil project kepada orang lain.
PBL memiliki banyak sekali kelebihan, antara lain:
- Memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara mendalam dan bermakna.
- Mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif.
- Memperkuat karakter siswa, seperti kegigihan, tanggung jawab, dan kerja sama.
- Memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar dari kegagalan dan belajar dari pengalaman.
Dalam RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka, guru dapat memasukkan PBL sebagai salah satu metode belajar. PBL dapat digunakan untuk mengajarkan berbagai materi, seperti:
- Fikih: siswa dapat melakukan project untuk merancang dan membuat poster atau brosur tentang wudhu, tayamum, atau zakat.
- Hadits: siswa dapat melakukan project untuk membuat komik atau cerita bersambung tentang kisah hidup dan hadits-hadits Rasulullah saw.
- Nahwu: siswa dapat melakukan project untuk membuat poster atau infografis tentang isim, fi’il, dan huruf.
- Balaghah: siswa dapat melakukan project untuk membuat pantun, syair, atau pidato dalam bahasa Arab.
Dengan demikian, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka dapat membantu siswa belajar bahasa Arab secara lebih mendalam dan bermakna, serta mengembangkan berbagai keterampilan dan karakter yang dibutuhkan untuk masa depan.
Selain PBL, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka juga dapat menggunakan metode belajar lainnya yang kreatif dan menyenangkan, seperti bermain game, bernyanyi, dan menonton video.
Penilaian Autentik
Kurikulum Merdeka menekankan pada penilaian autentik, yaitu penilaian yang dilakukan untuk mengukur kompetensi siswa dalam kehidupan nyata. Penilaian autentik berbeda dengan penilaian tradisional, yang hanya mengukur pengetahuan siswa tentang fakta-fakta dan konsep-konsep.
Dalam penilaian autentik, siswa diberikan tugas-tugas yang mencerminkan kompetensi yang ingin diukur. Misalnya, untuk mengukur kompetensi siswa dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Arab, siswa dapat diminta untuk melakukan presentasi, wawancara, atau debat dalam bahasa Arab.
Penilaian autentik memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
- Memberikan gambaran yang lebih akurat tentang kemampuan siswa.
- Mendorong siswa untuk belajar lebih mendalam dan bermakna.
- Membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif.
- Memberikan umpan balik yang lebih bermanfaat bagi siswa.
Dalam RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka, guru harus memasukkan teknik-teknik penilaian autentik. Misalnya, guru dapat:
- Mengamati siswa selama pembelajaran berlangsung.
- Memberikan tugas-tugas proyek yang menantang.
- Melakukan penilaian portofolio.
- Melakukan penilaian diri dan penilaian antarteman.
Dengan demikian, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka dapat membantu guru melakukan penilaian autentik yang dapat memberikan gambaran yang lebih akurat tentang kompetensi siswa dan membantu siswa belajar lebih efektif.
Selain penilaian autentik, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka juga harus memperhatikan refleksi guru. Guru harus meluangkan waktu untuk merefleksikan praktik mengajarnya dan membuat perbaikan-perbaikan yang diperlukan.
Refleksi Guru Berkala
Refleksi guru berkala adalah kegiatan guru untuk merenungkan dan mengevaluasi praktik mengajarnya sendiri. Refleksi guru berkala dapat dilakukan secara tertulis atau lisan, dan dapat dilakukan secara individu atau berkelompok.
Refleksi guru berkala memiliki banyak sekali manfaat, antara lain:
- Membantu guru memahami kelebihan dan kekurangan praktik mengajarnya sendiri.
- Membantu guru mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki.
- Membantu guru mengembangkan strategi-strategi baru untuk mengajar.
- Membantu guru meningkatkan kualitas pembelajaran siswa.
Dalam Kurikulum Merdeka, guru dituntut untuk melakukan refleksi guru berkala. Guru dapat menggunakan berbagai metode untuk melakukan refleksi guru berkala, seperti:
- Menulis jurnal refleksi.
- Berdiskusi dengan sesama guru.
- Mengikuti pelatihan dan pengembangan profesi.
- Meminta umpan balik dari siswa dan orang tua.
Dengan melakukan refleksi guru berkala, guru dapat terus belajar dan berkembang, sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran siswa.
Selain refleksi guru berkala, RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka juga harus memperhatikan kolaborasi dengan orang tua. Guru harus menjalin komunikasi yang baik dengan orang tua siswa untuk mendukung pembelajaran siswa.
Kolaborasi dengan Orang Tua
Kolaborasi antara guru dan orang tua sangat penting untuk mendukung pembelajaran siswa. Orang tua dapat membantu anak-anak mereka belajar dengan menyediakan lingkungan belajar yang kondusif, membantu anak-anak mereka mengerjakan tugas-tugas sekolah, dan memberikan dorongan dan motivasi.
Dalam Kurikulum Merdeka, guru dituntut untuk menjalin kolaborasi yang baik dengan orang tua siswa. Guru dapat melakukan berbagai hal untuk membangun kolaborasi dengan orang tua, seperti:
- Mengadakan pertemuan orang tua-guru secara berkala.
- Memberikan informasi kepada orang tua tentang perkembangan belajar anak-anak mereka.
- Memberikan kesempatan kepada orang tua untuk terlibat dalam kegiatan sekolah.
- Menanggapi pertanyaan dan keluhan orang tua dengan cepat dan profesional.
Dengan menjalin kolaborasi yang baik dengan orang tua, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif bagi siswa, sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran siswa.
Demikianlah beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam menyusun RPP Bahasa ArabKurikulum Merdeka. Dengan mengikuti prinsip-prinsip dan komponen-komponen RPP yang baik, guru dapat menyusun RPP yang efektif dan berpihak pada siswa. RPP yang baik akan membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran yang berkualitas, sehingga dapat meningkatkan kompetensi siswa dalam bahasa Arab.
FAQ
Berikut ini adalah beberapa pertanyaan umum tentang RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP:
Question 1: Apa yang dimaksud dengan RPP Kurikulum Merdeka?
Answer 1: RPP Kurikulum Merdeka adalah rencana pembelajaran yang disusun oleh guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan Kurikulum Merdeka.
Question 2: Apa saja prinsip-prinsip penyusunan RPP Kurikulum Merdeka?
Answer 2: Prinsip-prinsip penyusunan RPP Kurikulum Merdeka meliputi: berpusat pada siswa, berdiferensiasi, bermakna, relevan, dan berkelanjutan.
Question 3: Apa saja komponen-komponen RPP Kurikulum Merdeka?
Answer 3: Komponen-komponen RPP Kurikulum Merdeka meliputi: tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, penilaian, dan refleksi.
Question 4: Bagaimana cara menyusun RPP Kurikulum Merdeka?
Answer 4: RPP Kurikulum Merdeka dapat disusun dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Identifikasi tujuan pembelajaran.
2. Pilih materi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3. Tentukan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran.
4. Pilih media pembelajaran yang sesuai dengan metode pembelajaran.
5. Susun alat penilaian.
6. Lakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.
Question 5: Apa saja kelebihan RPP Kurikulum Merdeka?
Answer 5: Kelebihan RPP Kurikulum Merdeka meliputi:
1. Memberikan kebebasan kepada guru dalam memilih materi pembelajaran, metode pembelajaran, dan media pembelajaran.
2. Memungkinkan guru untuk mengembangkan kreativitas dan inovasinya dalam mengajar.
3. Mendorong siswa untuk belajar secara aktif dan kreatif.
Question 6: Apa saja tantangan dalam menyusun RPP Kurikulum Merdeka?
Answer 6: Tantangan dalam menyusun RPP Kurikulum Merdeka meliputi:
1. Guru harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang Kurikulum Merdeka.
2. Guru harus memiliki kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan pembelajaran.
3. Guru harus mampu menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan siswa.
Demikianlah beberapa pertanyaan umum tentang RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP. Semoga bermanfaat.
Selain memahami tentang RPP Kurikulum Merdeka, guru juga perlu mengetahui tentang tips-tips dalam menyusun RPP yang efektif. Tips-tips tersebut akan dibahas pada bagian selanjutnya.
Tips
Berikut ini adalah beberapa tips dalam menyusun RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP yang efektif:
1. Pahami Kurikulum Merdeka secara mendalam.
Sebelum menyusun RPP, guru harus memahami terlebih dahulu tentang Kurikulum Merdeka. Guru dapat mempelajari Kurikulum Merdeka melalui berbagai sumber, seperti buku, jurnal, artikel, dan pelatihan.
2. Identifikasi tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur.
Tujuan pembelajaran merupakan arah yang ingin dicapai dalam pembelajaran. Tujuan pembelajaran harus jelas, terukur, dan dapat diamati. Misalnya, “Siswa dapat membaca dan memahami teks bahasa Arab dengan benar.” Tujuan pembelajaran ini jelas, terukur, dan dapat diamati melalui tes membaca dan pemahaman.
3. Pilih materi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa.
Materi pembelajaran merupakan bahan ajar yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Materi pembelajaran harus dipilih dengan tepat agar sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa. Misalnya, jika tujuan pembelajaran adalah “Siswa dapat membaca dan memahami teks bahasa Arab dengan benar”, maka materi pembelajaran yang dipilih dapat berupa teks-teks bahasa Arab yang sederhana dan sesuai dengan tingkat kemampuan siswa.
4. Gunakan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif.
Metode pembelajaran merupakan cara yang digunakan untuk menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa. Metode pembelajaran harus dipilih dengan tepat agar sesuai dengan materi pembelajaran dan karakteristik siswa. Misalnya, jika materi pembelajaran berupa teks bahasa Arab, maka metode pembelajaran yang dapat digunakan adalah membaca, menulis, dan diskusi.
5. Siapkan media pembelajaran yang menarik dan mendukung.
Media pembelajaran merupakan alat bantu yang digunakan untuk mempermudah penyampaian materi pembelajaran kepada siswa. Media pembelajaran dapat berupa gambar, video, audio, dan benda-benda nyata. Media pembelajaran harus dipilih dengan tepat agar sesuai dengan materi pembelajaran dan karakteristik siswa.
Demikianlah beberapa tips dalam menyusun RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP yang efektif. Dengan mengikuti tips-tips tersebut, guru dapat menyusun RPP yang berkualitas dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Selain memahami tentang RPP Kurikulum Merdeka dan tips-tips dalam menyusun RPP, guru juga perlu mengetahui tentang prinsip-prinsip penilaian dalam Kurikulum Merdeka. Prinsip-prinsip penilaian tersebut akan dibahas pada bagian selanjutnya.
Kesimpulan
RPP Kurikulum Merdeka merupakan rencana pembelajaran yang disusun oleh guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan Kurikulum Merdeka. RPP Kurikulum Merdeka memiliki beberapa prinsip, komponen, dan tips dalam penyusunannya. Prinsip-prinsip RPP Kurikulum Merdeka meliputi: berpusat pada siswa, berdiferensiasi, bermakna, relevan, dan berkelanjutan. Komponen-komponen RPP Kurikulum Merdeka meliputi: tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, penilaian, dan refleksi. Tips dalam menyusun RPP Kurikulum Merdeka yang efektif meliputi: memahami Kurikulum Merdeka secara mendalam, mengidentifikasi tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur, memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa, menggunakan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif, dan menyiapkan media pembelajaran yang menarik dan mendukung.
Dengan menyusun RPP Kurikulum Merdeka yang baik, guru dapat melaksanakan pembelajaran yang berkualitas dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. RPP Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada guru dalam memilih materi pembelajaran, metode pembelajaran, dan media pembelajaran. Hal ini memungkinkan guru untuk mengembangkan kreativitas dan inovasinya dalam mengajar. RPP Kurikulum Merdeka juga mendorong siswa untuk belajar secara aktif dan kreatif.
Demikianlah pembahasan tentang RPP Kurikulum Merdeka Bahasa Arab SMP. Semoga bermanfaat bagi para guru Bahasa Arab SMP dalam menyusun RPP yang efektif dan berpihak pada siswa.